Untuk Tahun yang Baru

Hari ini, terakhir di 2013. Suka duka udah dilalui lebih kurang 365 hari. G ada yg perlu disesali kalau itu udah terjadi. Satu tahun di  8760 jam lalu tidak sedikit pengalaman,keberanian,perubahan ,dan metamorfosis kehidupan yg diecap.

Keseharian di tahun ini telah dilukiskan dengan berbagai kejadian yg manis dan pahit. Diibarat buku diary, lembaran kosongnya telah habis terpenuhi oleh banyak cerita. Namun , waktu terus bergulir seiring  umur makin bertambah dan usia yg berkurang. Kematangan hidup yg lebih berarti siap menantikan untuk di tahun berikutnya. Memang semua waktu sama ,entah itu tahun baru apa tidak. Tapi, hari yg baru hendaklah dijadikan pedoman sebagai mutu kualitas hidup yg lebih baik dari hari sebelumnya,begitupun dengan waktu dengan tahun yang baru.

Tahun baru hanyalah sebulan seremonial semata yg menandakan habisnya 365 hari,namun tak salah bagi siapapun untuk menjadikan tahun yang baru sebagai bentuk kebangkitan dari apa yg tekah dilakukan di tahun sebelumnya. Tahun yg sudah lewat,dijakan pegangan sebagai penuntun ataupun penyambung hidup di tahun berikutnya. Perubahan akan terjadi karena adanya masa lalu, kenangan dan hikmah yg terjadi di tahun lali dijadikan pelajaran terbesar untuk mengurusi hidup yg selayaknya meskipun itu tak ada ujungnya.

Janganlah tahun baru hanya dijadikan sebagai perayaan semata, tapi tundukanlah dan bimbing diri kita untuk memuhasabahkan kelam dan terangnya hidup ditahun sebelumnya. Gapailah hidup yg lebih menggelegar dari apa yg telah ditekuni selama 525600 menit yg lalu. Semangatilah hidupmu untuk menggapai apa yg belum tergapai. Berikanlah tiap nafasmu , dan tetesan keringat mu hasil yg lebih puas dari tahun sebelumnya. Jadikalanlah 31536000 detik yg telah lewat sebagai tongkat untuk membangun kokohnya hidup ditahun yg baru. SELAMAT TAHUN BARU 2014 :) HIDUPILAH HIDUPMU !!!

IKUT - IKUTAN

Ikut-ikutan ?? Kegiatan yg ini g bisa lepas dari hidup berteman ! Ya g sih..
Susah memang kalo udah lengket sama teman, ke-teguh pendirian kita bakal tergoyahkan, sulitnya lagi kalo udah permanen apa-apa ikut teman pasti kita udah ketergantungan sama teman.

Perbuatan ini agaknya bisa cari aman disisi lain,karena nanti kalo rugi kitanya bisa masal ngerasainnya, tapi apa sih salahnya out of the box sesekali dari teman. Ikut ikutan sih boleh, tapi liat dulu apa objek atau subjeknya.

Kalau kamu yg punya rasa setia sama siri sendiri, setia sama kependirian kamu, kamu itu bakal menang kok dengan keputusan sendiri. Ikut ikutan itu bagai batang tak berdahan . Searah,semaksud,setujuan, apa apa se se se. Ribet memang.

Lebih lagi kalau ikut-ikutan udah karatat, bisa - bisa kita dikendalian sama tuh yg kita ikutin. G selalu ngebuntutin itu bawa ke satu tujuan satu maksud. Tergantung aplikasinya juga apa yg diikutin. Bah, ribet memang buat masalah yg ini, bencinya ya itu buat yg mudah terpengaruh kalau udah ikut sekali nanti kaya makan nasi, ketagihan :3

Syah syah aja sih ikutan, tapi pada tempatnya dong. Sebelum jadi "followers" coba deh matangain dulu pikirannya  , nanti kalau kita jadi "followers" dia yg bisa kita dapat apa? Manfaat g buat kita ? Ngurangin apa nambahin masalah kita ? Trus bakal senang g endig setelah ngikurin subjeknya. Kembali lagi kediri masing-masing thdp apa yg diikuti.

Solusinya ya itu, no kiri,no kanan,no belakang, tapi depan. Tetap kukuhkan pendirian atas apa yg kita pilih, jgn diruntuhkan hanya pengaruh orang lain, jadiin aja bahan pertimbangan buat apa yg mau diikutin. Boleh lah pake spion sikit nengok kiri kanan belakang, tapi jhn keterusan nanti bahaya malah kitanua yg putar arah ke dia, tragis kan tu. Makanya ikut-ikutan jangan dijadiin pilihan tapi jadiin bahan untuk pertimbangan. Jadi diri sendiri seh pokoknya, stuck-in ke hati sendiri jgn ke hati yg lain. Sekian deh. Wassallam  :*

BERGERAK MAJU !

Bergerak, maju kedepan tidaklah selalu harus sukses dan betul. Maju kedepan setidaknya kita punya ilmu dan tahu. Memang, ilmu tidak ada habisnya lalu rangkullah mereka untuk menjadikan kita umat yg berilmu. Mulailah,mengembangkan sayap dimanapun dan apapun itu selagi tidak melanggar kodrat maupun etika.

Mencoba tidak salah, salahlah yang tidak mencoba. Dewasa ini, kamu bebas bisa menari diatas keinginanmu, langkahkanlah kaki,angunkan tangan untuk suatu yg lebig bermanfaat. Bergerak dalam diam bisa kamu rasakan disaat membaca,browsing,atau sebagainya. Tuntulah diri itu malu tak berilmu, hilangkanlah rasa puas untuk sebuah ilmu yg bisa membawa bergerak lebih jauh.

Suatu proses untuk melakukan pergerakan sudah bisa dibilang "maju", asal kau tidak mundur apalagi berhenti. disini proses yg dilihat, bukan hasil. Ilmu itu bagai lingkaran tak punya sisi, selagi bisa kembangkanlah hasrat dan keinginanmu buat sesuatu yg lebih bergunan.percayalah kamu akan merasa senang dengan ilmu yg kuat dan berlimpah.

Ayo bergerak, jangan manyun,jgn letoi ! Semangat untuk kehidupan yg lebih berfaedah :" jangan tunggu nanti, tapi KINI ! Bravo !

Ucapan "Selamat Hari Ibu (?) (!)"

Hari Ibu ? Mungkin sebagian kecil dari kita ada yg gengsi buat hanya sekedar ngucapin "selamat hari ibuL, termasuk saya. Memang, g semua yg punya kepercayaan diri yg tinggi buat ngucapin "selamat hari ibu". Tapi disisi lain, kita sebenarnya sama memili perasaan dengan anak" lain yg memiliki PD yg tinggi. Hanya saja , mereka yg tidak PD  bukannya malu buat ngucapin, terkadang mereka hanya tidak terbiasa dengan hal-hal yg mungkin dianggapnya tabu.

Disisi lain, gengsi sama Ibu sendiri cuma buat ngucapin kalimat yg bisa jadi trending topic world wide itu di tiap tanggal 22 desember bisa dibilang durhaka , namun hanya saja kami yg tidak mengucapkan, bukan berarti kami tidak sayang dan malu sama ibu. Salah besar. kami hanya tidak terbiasa, lebih dari itu sebenarnya kami memliki rasa yg sama dengan yg lain. Bahkan lebih. Mungkin karena ikatan antar kita dari dulunya tidak dibiasakan dekat tapi yang namanya rasa sayang,cinta tetap aja ada ! . Ya begitu.. Ini apadanyaa..

Biasanya ini dialami oleh anak" berjenis kelamin cowok,mereka bukannya malu dengan ibunya, ini hanya "sekedar" ucapaan di hari ibum percayalah Ibu , kami lebih mencintai dan mengagumi mu dari apa yg dilakukan mereka thdp Ibunya. I love you ma.

Jaaauh dilubuk hati kita yg g ngucapin ini banyak sebenarnya rasa yg ingin disampaikan, anggap saja ini bentuk dari kehilangan kata" rterhadap rasa sayang dan cintaku pada mu Ibu. Ini terkhusus dari kami yg memilik gengsi tinggi. Saya percaya, pasti ada . lambat laun, kami pasti sadar,sejujurnya sudah sadar. Namun, ya itu  kami tidak terbiasa untuk hal yg mungkin ini agaknya g semua orang bisa ngucapin langsung. .  Kami tidak mengungkapkan secara langsung,tapi raga ini sebenarnya lebih dari apa yg yg ingin diucapkan secara langsung.

Tapi .....

Ucapan selamat hari Ibu saja tidak cukup menghantarkan rasa terimakasihku pada mu. Kaulah insan yg dititipkan Tuhan untuk menghidupkan kami.

Berapapun kata,dan apapun kata yg menggambarkan rasa terimakasihku padamu rasanya itu tidak cukup.sangat nalah. Kami tidak tahu dengan apa kami "membayarnya" , memang banyak cara untuk bentuk dari rasa syukur memiliki mu yg telah membimbingku hingga kini. Namun cara itu tidak cukup,dan bahkan cara itu tidak berlaku dengan periode lama dibandingkan dengan jasamu.

Sudah banyak puja-pujian yg dilontarkan kepada Ibu di hari yg ditetapkan sebagai Hari Ibu ini. Lalu apaa ? Apa yg patut kami berikan padamu rasanya tidak puas untuk membalasnya semua yg pernah kau berikan selama ini. Maafkan kami.

G tau mau nulis apa lagi, kalimat ini rasanya g cukup buat dia !!!! Terimakasi Ibu. SAYA CINTA KAMU . Tulisan ini g maksimal, karena kalimat tidak cukup mengungkap apa yg telah diberikannya. Loveyou ma :*

Selamat Hari Ibu ;)

#5 #ibu

Terimakasih Ibu

Lembaran kosong tidak mampu mememuhi rasa terimakasih kami,Puja-pujian yg kami Agungkan untukmu tidak cukup menggabarkan eloknya dirimu,Begitulah lisan dan tulisan kami berikan,belum mampu menilai berapa besarnya jasa yg kau peruntukan bagi kami.

Oh Ibu, sosok yg tak mampu ku gambarkan karena telah menghantarkan ku di dunia, Peluh,penat bahkan darah telah mengantariku hingga kini, elu-elu an untuk mu tidak pernah habis untuk melukiskan jasa mu.Kata-demi kata yg terlontar hanya buaian  kecil atas apa yg telah kau korbakan.

Tak ada benda dan material apapun yg bisa ngungkapin semua balas jasamu,ibu.Kaulah pengganti malaikat yg hadir disetiap kala,dan kaulah insan yang sejati sepanjang masa.Timang-timangmu tak terukur berapa banyak, kasihmu tinggi,amat tinggi.

Tak ada satupun hal yang mampu melunasi rasa yg telah kau berikan kepada kami. Wahai ibu,maafkan kami,izinkanlah kami berterimakasih padamu hanya bisa melalui doa yang hanya bisa kami lontarkan padaNya, dan dijabahkan olehNya.

                                 -Terimakasih Ibu-

#4 #late post #ibu

PERKARA MENUNGGU

PERKARA MENUNGGU

Berasal dari kata dasarnya "tunggu". menunggu itu........... G tau deh ya,udah berapa banyak pepatah atau istilah untuk menggambarkan kegiatan yg satu ini.

Rasanya menunggu g kenal usia,jabatan,ataupun tahta.apadeh. Spesifiknya menunggu lebih terarah ke manusia,tapi g sedikit juga nunggu buat hal" bisu , misalkan nungguin portal,nungguin lampu merah ke ijok.

Katanyaaa "Nunggu itu pahit , tapi buahnya manis". Syukur-syukur manis, kalo dapet yang asem" ketek ? Nah ini perkaranyaa !! Yang ketiban asem ! yang manis-mah udah jelas syukur alhamdulillah :") kalo yang asem maksudnya gini.  "Udah capek-capek nunggu,eeh hasilnya malah gini,gitublablabla.." Ia sih ! Banget benernyaaaa. TAPI , kalo kamu udah capek nunggu trus hasilnya "tahe" !! ini niii kesempatan emas buat kita ngedouble si manis nantinya. Karena menurut saya sih gini, pasti deh pasti ! yang buahnya manis dari pohon "tunggu" bakal kita rasain. Nah, disini waktu kita kebagian jatah nunggu trus dapet yang asem setelah pekerjaan menunggu selesai. Tuhan pasti ngasih yg manis,tapi g dalam jangka waktu pendek, tuhan ngebagiinnya mungkin di jangka yang panjang,teramat malah. Nah, mumpung kita udah tau simanis bakalan lama dapetnya, kesialan yg kita dapatin tadi baiknya dimanfaatin , dijalanin sama senyuman maut, diikhlasin, percayaaaaa deeeeeeh manisnya nanti bakal DOUBLE :' kan kita udah nungguin lama,trus ketiban sial kita malah jalanin dengan ikhlas,,nah disitulaaah kebahagian si tunggu dapat dirasain, emang sih g tau dalam bentuk apa dan bagaimana. Tapi kebahagian yang muncul setelah itu mungkin jawaban dari perkara menunggu ketiban sial tadi.

Gitu aja sih. emang deh ya nunggu tetap nunggu. Ni lagii "Waiting is wasting,but,not for amazing thing" .  semua insan yg lagi kesal dengan menunguu pasti g sedikit carumarutnya. Tapi g salah dong kita nungguin buat sesuatu yang emeijing. Contohnya nungguin antrian,yang lagi kebelet pipis bgt.

Buat kamu yang suka menunggu, kamu bukannya lagi g beruntung, tapi kamu lagi mendewasakan diri. Dan buat kamu yang ditunggu kamu jangan berleha-leha yaaaa :" kasian yang mungkin makan ati. :|

#latepost #271113 #3

Kala Bahagia,Kala Duka

KALA BAHAGIA,KALA DUKA

Lembaran hari tertiup waktu,
Cerita cinta,duka siapa yang tahu,
Peliknya hidup siapa yang mau,
Kuatnya iman mengantarkan nafsu,

Oh bahagia,oh duka,

Indahnya dunia dikala bahagia,
Suntuknya dunia dikala mara bahaya,
Tergoresnya hati oleh duka,
Mekarnya hati karna cinta,

Esai kehidupan terbentuk setiap hari,
Sulitnya pikiran dan hati untuk menyadari,
Wahai engkau Maha Pengasih dan Mengasihi,
Tuntutlah kami mengisi kehidupan ini, :')

#10des13 #secondpost

Back to december

KEMBALI ke DESEMBER

1 Desember 00:39 (kurang 21 menit). Tepatnya gitu, jam digital di hp saya dicepat 21 menit. Maklum,ngurangi resiko telat ngampus atau semacamnya. Cekidot aja langsung yaa ke "Kembali ke Desember".

Dari judulnya sih saya terinspirasi dari lagunya yang di populerin mbak taylor swift - "back december". Singkat cerita untuk halaman yg kali ini, saya cuma mau berbagi tentang "desember" menurut saya. Meskipun udah lebih kurang 18 tahun ngelewatin desember, cuma yaa yang "benar-benar hidup" di desember ya palingan baru 10 tahunnan, kan 8tahun kebawah belum ngerti apa bangetlah tentang itu bulan atau semacamnya yang ada di bulan ini.

Desember !? Ia ini bulan lahir saya. 18 desember '94 tepatnya. Tapii kasusnya buka ngebahas ulangtahun saya. Ntah kenapa rasanya bulan ini emang tiap insan di bumi nungguin akhir tahun. Bagi saya sih, desember itu puncak semua bulan, meskipun katanya semua bulan itu sama. Tapi sih ini pandangan saya. Desember itu emang ditunggu"in. G ada yang special pun dibulan ini , tetaaaap aja ada rasanya "hati" disini. Ngerasain desember itu kaya pelampiasan bulan" sebelumnya. Emang sih ini g akhir dari sebuah rutinitas, tapi rasanya desember itu bisa nenangin jiwa,saya bahagia terlahir di bulan ini. Bulan ini ujung tanduk buat semuanya, perusahan" besar aja tutup buku dibulan ini, pasti dong kita juga bisa tutup kenapa  dan mengapa kita selama 11 tahun terakhir,jadi bahan buat ngoreksi di tahun berikunya. Perusahan-perusahan aja melayangnya diskon besar"an ditahun ini buat cuci gudang, analoginya dengan kita,yang saya rasain bulan ini emang g selalu terjadi apa yg diinginkan tapi kita juga bisa bahagia di bulan ini untuk ngerencanain massa berlaku kita kedepannya,kita bisa "cuci diri sendiri". Semangat baru g harus di awal tahun. Akhir tahun gejolak semangat juga bisa diciptain dengan sendiri buat persiapan di tahun berikutnya.

Terimakasih desember, kamu memang "bukan" akhir dari tahun untuk sebuah masa, tapi kamu adalah rasa dari tiap tahun bagi. Terimakasih, desember cepatlah kembali. I'm gonna go to you more more and more :*

Yakin kok tiap kamu,kamu,kamu bisa ngelakuin yang baru di bulan ini,gitu juga dibulan lainnya, tapi terkhusus bulan ini. Buatlah dia (desember) yang menunggu mu untuk sesuatu yang baru pada sebuah pengakhiran.

Bukan karena dibulan ini ada "hari jadi" saya.tapi saya bisa ngelakuin apa aja yang baru dipenutupan tahun ini. Ini bukan alibi, bukan juga kode buat yang ngira,ini dibuat karena ada ada hari lahirnya. Hehee bukan. Tapi bagi saya ,desember ini suatu bunga yg mau tumbuh,buat mekarin hari-hari selanjutnya. Kaya gini misalahnya. Ini semangat saya buat nulis. Nge-blog. Ini bisa jadi bahan buat ngewarnai hidup saya selanjutnya.

Kamu harus punya semangat di bulan ini, jangan bengong. Desember,bulan" lainnya juga hanya sekali ngelewatin masa kita dalam setahun. Jadi, g salah kalo kamu bisa semangat buat ngokohin hidup kamu dibulan ini. "Wake me up when december come " :)

Akhir kata, "Semangat Bulan Desember 2013" - "akhiri tahunmu dengan menciptakan awal semangat barumu"(Ditulis karena cinta desember, frekuensi nulis paper yg satu ini cukup meledak",mungkin karena udah  kembali ke Desember lagi :".sekian Wassalam ) #firstpost #latepost